Puisi “Gempa” Nuril Hidayah- Karawang

GEMPA

karya: Nuril Hidayah, Karawang

mengguncang jiwa memporakporanda
isi hati manusia
menghancurkan segala

likufaksi
menelan dan memuntahkan
menenggelamkan menyeretnya sampai tak tentu arah
timbul tenggelamnya sebuah kejadian
tak dapat dielakkan

gempa dan likuifaksi
menghancurkan segala
siapa cipta
siapa beri

semua sebagai mengingat
semua sebagai penyadar
semua sebagai reaksi
semua sebagai pelajaran

agar manusia bertaubat
agar manusia tidak tersesat
agar manusia tidak merasa hebat
agar manusia dapat selamat

gempa dan liquifaksi
menggetarkan jiwa setiap manusia karena ketakutan
maka sadarilah dan bertaubatlah
sebelum semua akan datang kedua kalinya

inilah
allah pemilik semua
allah memberi dan mengambilnya
allah beri hikmah dari segala coba
allah ambil dan allah ganti dengan segala yang dikehendakinya

sebagai kabar gembiranya

krw, 22 Desember 2018

Tinggalkan komentar