Puisi “Kekasih Jiwa” Dee-Palembang

‘Terfikir tuk melintas hari Dalam belantara hati yang fana Terbersit tanya dari rimbunnya waktu Dari ribuan malam yang kulalui Adakah selarik kisah yang tersia Jejak langkah pun terhenti Napak tilas romansa itu Terukir nyata Indah dalam kenangan Menatap senyum yang tersirat samar dalam tidurnya Adakah aku di alam mimpinya Sekejap tertegun saat namaku terucap dalam … Baca Selengkapnya

Puisi “Salam Tanah Berdebu” Zainul Walid-Sukorejo-Situbondo

Ustadz Zainul Walid SALAM TANAH BERDEBU (Surat rindu untuk Alumni Sukorejo) Kalau tidak ada lagi bukti bahwa kita orang shaleh mudah-mudahan jejak kaki kita yang bersentuhan dengan jejak-jejak kaki guru-guru kita bisa jadi bukti bahwa kita pun pencinta orang-orang shaleh Betapa jauh kita telah melangkah Meninggalkan kamar pondok, tempat kita bertahun-tahun berlatih ikhlas menderita dan … Baca Selengkapnya

Puisi “Tentang Kata” Dee-Palembang

‘ Ini tak slalu tentang kata Kau adalah duniaku, Saat semua menggila Kau lumat semua hasrat Liar !! Hingga semburat jingga dikaki langit Manggeram … ! Tuntaskan rindu … Mengingatmu kan slalu menguras air mata Akupun tak tau .. Mengapa ?? ‘ Dee 04102016 / 2254 #119 

Puisi “Ruas Tentangmu yang Hilang”DLY-Yogyakarta

Ruas Tentangmu yg Hilang Daun Lontar Tak sengaja tersingkap foto lamamu yg lusuh dimakan senja. Melihatmu dalam bingkai itu, aku seperti berjarak,asing,kaku dan tak kukenal. Melihatmu dlm lipatan album itu, melemparkanku pd masa sulit dlm plot hidupku, aku tertatih dan berpeluh menapak zaman Melihat setiap helai foto lamamu, hatiku gemuruh,geram dan nafasku berdetak sumbang. Melihat … Baca Selengkapnya

Puisi “Bias!!!” Dee-Palembang

Bias !!! Karya Dee, Palembang Lah pudarkah warna Dalam semayam gundahku Tatap mengabur berlinang Air mata pilu Garis singgung terputus Salutkan luka hati Gamang rasa bertutur Ada apa denganmu hati ?? Semua tak lagi … dan tak akan pernah sama Aku marah !! Aku benci !! Aku menangis … dalam kemarahan dan kebencian Aku menangis … Baca Selengkapnya

Puisi “Tanda Baca” Apri Medianingsih-Lampung

TANDA BACA Puisi Apri Medianingsih Aku melihat tanda zaman Dengupnya menuliskan makna Para pemabuk yang alpa di ruangnya Aku saksikan tanda digemerlap bumi Cahaya yang terlupa, biasnya sepi Kilau bumi sumbat akal jadi buta aksara, meraba dalam terang Tuhan, tak sekejap tidur Kalimat – kalimat yang tertera di buku suci, kiasan waktu Lelaki bercahaya mengajar … Baca Selengkapnya

Puisi “Bila Malam, Sudahkah?” Dewi Ku-Universitas-Veteran Bantara-Sukoharjo-Solo

Bila Malam, Sudahkah? Oleh: Dewi Ku   Semalam terjaga penuh peluh sedih Ujung malam memanggilku berteriak Dada yang semula kosong muncul kencang degupnya Asa yang semula akan sirna mendadak tegap Harapan bertemu kekasih hati menaja kharisma Kamar dengan lantai yang semula lembab kembali menghangat Antara terjaga dan terpejam raga yang tersisa Hati gulana terobati tetesan air … Baca Selengkapnya

Puisi “Cerita Pengantin Remaja” Nuril Hidayah-Karawang

Cerita Pengantin Remaja karya nuril hidayah, Karawang kawan pagi ini izinkan aku bercerita tentang indahnya mimpi pengantin remaja dalam kisah percintaan yang memesonakan gairah hidup yang membara membakar asa meraih cita cita yang melambung meninggi ingin menggapai mahligai impian bersama mengarungi gelombang kehidupan siapa punya siapa bisa? kemudian perahu yang dikemudikan kini layar terbentang senyum … Baca Selengkapnya

Puisi “Perempuan Tua yang Merindu” Nuril Hidayah-Karawang

PEREMPUAN TUA YANG MERINDUkarya : Nuril Hidayah, Karawang kutelanjangi mata ini dengan tatapan hampa hatiku hanyut dalam kepedihan seorang perempuan tua yang tak lagi bisa apa apa hanya diam termangu dalam kesendirian berharap cinta kan datang padanya perempuan dengan jarit dan baju kumalnya raut wajahmu mengisyaratkan kegundahan berkata: bahwa aku ingin merasakan kue lembut halus … Baca Selengkapnya