Dua Dasawarsa Bersamamu
Daun Lontar
Dua dasawarsa aku menapak kehidupan bersamamu
Tahapan laluan kulewati meski kabut sentiasa datang menghujam penuh iri.
Dukapun kerap menggelayut di rentangan lorong panjang, selaksa labirin
Namun saat cita menguncup, rinai syahdupun teruntai dan larapun pupus
Dua dasawarsa bersamamu, aku menjadi akrab dengan ritmis kehidupan ini.
Denganmu kucecap lembaran-lembaran manis penuh suka cita
Meski kadang getir kerap menyapa mengiris ketulusan hati
Kusauhkan hatiku di kedalaman rasa agar aku tetap bertahan bersamamu
Dua dasawarsa bersamamu, cukup sudah aku memahami maksud tuhan atas hadirmu
Kala hatiku nanar, dua buah hati kita menjadi penawar hatiku
Rinai tawa, lara, berpadu menjadi keniscayaan hidup
Impinaku bersamamu, berlayar ke hala di keabadian
Tepian Sungai Kahayan Palangka Raya Kal-Teng
Selamat ulang tahun Istriku Misrita S. Kalang